Recent Post
print this page
Latest Post

Malam Puncak Agustus-an 2016

Akhir cerita.. Merdeka...


0 komentar

Perlombaan Agustus-an RT 05.. Taman Duta..

Semangat....


0 komentar

Sepeda Hias KTW Taman Duta 2016

Sepeda Hias, dalam rangka memperingati hari kemerdekaan RI ke 71. RW 39 mengadakan perlombaan sepeda Hias anak.

0 komentar

Bazar.. Taman Duta, 2016.08.14







Acara bazar.. rw 039.. Taman Duta

0 komentar

Hanya 1 Jam, Waktu Istirahat di Rest Area

Area istirahat di tol kerap menjadi pemicu kemacetan. Saat mudik Lebaran nanti, bakal diterapkan aturan pembatasan waktu istirahat. Satu jam saja cukup.

Berdasarkan berbagai peristiwa kemacetan di tol, terutama di tol Cipularang, titik rest area kerap dipadati pengendara. Saking padatnya, kendaraan sampai tak tertampung. Antrean pun terjadi di luar rest area, sehingga menimbulkan kemacetan.

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Pudji Hartanto mengatakan, pemerintah akan mengupayakan penggunaan rest area secara bergantian. Waktu istirahat pun dibatasi hanya satu jam saja.

"Rest area akan coba bergantian yaitu dibatasi ya kalau mau buang air ya habis itu lanjut. Kalau mau istirahat ya jangan berjam-jam, satu jam saja cukup," kata Pudji saat jumpa pers di kantornya, Jl Medan Merdeka Barat, Jumat (27/5/2016).

Bila ada pengguna rest area yang melanggar, maka bakal dikenai sanksi. "Kalau lebih dari satu jam setengah dia kena pinalti dibayarnya mau Rp 250 ribu mau Rp 500 ribu ini sedang akan kita lakukan gimana teknisnya yang penting bergantiannya," paparnya.

Di sepanjang tol jalur mudik, ada beberapa rest area. Dalam momen mudik lebaran maupun liburan panjang, tempat istirahat itu kerap penuh. Kawasan yang kerap menjadi sorotan adalah rest area Cipularang dan tol Cipali. detik.com


0 komentar

Aplikasi Yang Komunikatif Buat (RT) Rukun Tetangga

Zaman dulu, orang akan membunyikan kentongan untuk berkomunikasi dan saat ada pengumuman penting. Pengalaman ini diboyong ke era digital melalui aplikasi Kentongan.

Seiring berjalannya waktu, kentongan bambu tergeser oleh modernisasi. Bangunan-bangunan dan gedung-gedung tinggi serta suara mesin kendaraan yang memenuhi perkotaan, menutup suara kentongan tradisional.

Mobilitas manusia yang semakin tinggi juga mengakibatkan kentongan menjadi kurang populer. Cara berkomunikasi manusia pun berubah. Jika dulu mengharuskan berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu, kini mereka bisa melakukannya di forum online atau group chat.

"Saat ini sudah ada banyak aplikasi populer yang membantu manusia berkomunikasi secara digital. Namun kebanyakan dari aplikasi tersebut dibuat oleh orang luar negeri dengan fungsionalitas yang umum," kata developer aplikasi Kentongan Saddam Rajief melalui keterangan, Selasa (10/5/2016).

Melihat belum adanya pengelolaan komunikasi lingkungan Rukun Tetangga (RT) di Indonesia, Saddam dan sejumlah programmer dari Yogyakarta bergabung dalam sebuah tim dan membuat aplikasi Kentongan.

"Dibutuhkan sebuah aplikasi untuk pengelolaan RT yang memiliki fitur seperti pendataan warga yang valid, penyebaran informasi kegiatan, pelaporan kas, sebagai alat penyalur aspirasi warga, juga harus mampu menjadi sebuah 'kentongan' yang dapat memberitahukan seluruh warga apabila terjadi keadaan darurat," papar Saddam.

Aplikasi untuk perangkat Android dan iOS ini punya sejumlah fitur yang fungsinya bisa dimanfaatkan untuk membantu tugas Ketua RT dan memudahkan warga berinteraksi. Fitur tersebut antara lain

1. Data Detail RT

Ini merupakan data dasar yang diisikan oleh Ketua RT. Data ini memuat informasi tentang identitas RT pemakai Kentongan. Informasi ini mencakup nama Kabupaten/Kota, Kecamatan, Kelurahan/Desa, RW, dan nomor RT. Serta dibutuhkan foto cap RT untuk validasi dan memastikan bahwa RT Anda adalah RT Asli.

2. Biodata Pribadi

Setiap pengguna Kentongan akan memiliki username dan password sendiri. Masing-masing pengguna pun juga dapat menyesuaikan data pribadi masing-masing, dari no. KTP, nama, dan data lain semisal data keluarga.

Dengan demikian, setiap orang dapat mengetahui data dari masing-masing anggota keluarga. Jangan khawatir, data ini hanya bisa dilihat oleh anggota keluarganya. Data ini selanjutnya akan divalidasi oleh ketua RT.

3. Data Warga

Data warga hanya dapat dilihat oleh masing-masing Ketua RT. Ketua RT hanya dapat melihat warga di RT-nya saja, tidak dapat melihat warga RT lain.

Seluruh fungsi di aplikasi Kentongan memang hanya dibatasi cakupannya untuk satu RT demi keamanan informasi. Ketua RT dapat mengetahui data-data standar administrasi warganya, seperti no. KTP, no. KK, nama lengkap, alamat, dan kontak no. HP serta email, sehingga memudahkan ketua RT dalam menghubungi warganya.

4. Kas RT

Fitur ini menampilkan data kas secara realtime dan transparan. Setiap anggota warga dapat mengetahui kondisi kas RT seperti total belanja, dan total pemasukan. Saldo bulanan kas RT juga dapat dilihat dan tersimpan dalam arsip yang rapi.

5. Informasi Kegiatan

Apabila Ketua RT ingin mengadakan suatu acara, tidak perlu lagi mengumumkannya menggunakan speaker atau menyebar undangan. Hanya dengan mengisi form kecil, dan menekan sebuah tombol, informasi akan tersebar ke seluruh warga saat itu juga. Warga juga dapat melihat informasi-informasi kegiatan sebelumnya yang pernah dilaksanakan oleh RT.

6. Lapor Ketua RT

Aspirasi masyarakat adalah asset berharga demi kemajuan suatu daerah, untuk itu Kentongan juga menyediakan sarana untuk menyampaikan aspirasi langsung ke Ketua RT.

7. Tanda Bahaya

Fitur utama sebagai kentongan adalah tanda bahaya. Apabila terjadi kebakaran, pencurian atau bencana alam. Hanya dengan sebuah tombol maka seluruh warga di RT yang bersangkutan akan mendapatkan notifikasi tanda bahaya.

8. Timeline Aktivitas

Semua kegiatan di Kentongan dapat dilihat di Timeline Aktivitas. Hal yang menarik yaitu semua hal ini dapat dikomentari oleh seluruh warga. Seperti pemasukan dan pengeluaran kas, informasi kegiatan, pembatalan kegiatan, ataupun informasi umum dari Ketua RT dapat dikomentari.

"Cita-cita tim Kentongan adalah penerapan Kentongan di seluruh masyarakat sehingga pemetaan data oleh pemerintah dapat dengan mudah dilakukan. Diharapkan juga dengan aplikasi ini dapat membantu pemerintah dalam mengantisipasi daerah rawan bencana serta memantau daerah rawan kriminalitas," harap Saddam. detik.com


0 komentar

Tukang Palak Terancam 7 Tahun Bui

Kepolisian Sektor Babelan, Kabupaten Bekasi, menangkap seorang preman tukang palak di Jalan Raya Babelan RT 07 RW 01, Desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Rabu pagi (27/4). Pelaku biasa mengancam akan menembak korbannya.

Kasubag Humas Polresta Bekasi, AKP Endang Longla mengatakan, penangkapan terhadap pelaku Sur (42) bermula dari laporan seorang sopir truk pengangkut pupuk di wilayah setempat sekitar pukul 04.00 WIB.

"Pelaku lain, D, melarikan diri ketika hendak dilakukan penangkapan oleh petugas," kata Endang, Rabu (27/4).

Ia menjelaskan, kasus itu bermula ketika korban, Moh. Arofik dan temannya Mujiono sedang tidur di dalam truknya bermuatan pupuk. Namun, tidur mereka terjaga begitu pintu mobil digedor oleh dua orang pelaku.

"Pelaku menggedor pintu dan meminta duit Rp 300.000 sambil mengancam akan menembak," kata Endang.

Karena tak mempunyai uang sebanyak itu, korban hanya memberikan uang Rp 60.000 tapi pelaku menolaknya. Sehingga, pelaku meminta dua unit telepon selular milik korban, sambil memaksa meminta sejumlah uang yang diminta.

"Korban melarikan diri dan meminta bantuan ke Polsek Babelan. Polisi yang mendapatkan laporan segera menindak lanjuti. Tapi saat ditangkap, satu pelaku melarikan diri," ujarnya.

Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku terancam dijerat dengan pasal 368 KUHP tentang pemerasan, dengan ancaman hukuman penjara selama tujuh tahun. Polisi menyita barang bukti berupa sejumlah uang dan dua telepon selular. merdeka.com


0 komentar

Khasiat Tersembunyi Teh Daun Mint dan Rosemary

Mudah bagi individu berusia dewasa mengingat segala sesuatu bila ia rutin minum secangkir teh daun mint atau mencium aroma rosemary. Dua jenis tanaman herbal itu dapat meningkatkan memori jangka panjang orang-orang yang memasuki umur 40 tahun ke atas.

Sebelum mempresentasikan hasil studi ini di Konferensi Tahunan "British Psychological Society" di Nottingham awal April tahun ini, Dr Mark Moss dan tim yang berasal dari Northumbria University melakukan penelitian sederhana dengan melibatkan 180 orang responden. Mereka yang dipilih secara acak diberi secangkir teh daun mint, teh chamomile, dan air panas. Namun, terlebih dulu mengisi kuesioner yang berkaitan dengan suasana hati mereka.

Teh daun mint, jelas Dr Mark Moss, secara signifikan meningkatkan memori jangka panjang dan kewaspadaan dibanding teh chamomile.

"Penelitian ini menarik untuk melihat efek kontras suasana hati dan manfaat dari dua jenis teh herbal yang berbeda," kata Moss dikutip Daily Mail,

Di lain tempat, penelitian turut melibatkan 150 orang tua usia di atas 65 tahun guna mencari tahu manfaat dari mencium aroma daun rosemary. Mereka lalu dimasukkan ke dalam kamar yang telah dipenuhi aroma daun rosemary dan lavender, serta kamar yang tak diberi aroma apa pun.

Setelah hampir 30 menit berada di ruangan itu, mereka diminta mengikuti sebuah tes yang dirancang khusus untuk menilai fungsi memori jangka panjang.

Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa aroma daun rosemary dapat meningkatkan ingatan para orang tua dan membuat mereka lebih waspada.

Menurut Lauren Bussey dari Northumbria University yang mempelajari efek rosemary dan lavender, temuan ini mendukung penelitian terdahulu yang menyebut aroma minyak esensial dari rosemary dapat meningkatkan fungsi kognitif pada orang dewasa yang sehat. liputan6. Com


0 komentar

TransJabodetabek Jadi Primadona di Bekasi

Terhitung sejak Senin (25/042016), bus TransJakarta telah melayani rute dari luar Jakarta, di antaranya Bekasi, Jawa Barat. Terobosan ini patut diacungi jempol karena beberapa penumpang lebih memilih TransJabodetabek ketimbang APTB dan bus konvensional.

"Wah enak sekali ini cuma Rp 3.500 doang lagi, makin mudah dan murahlah," kata Sella (31) salah satu penumpang TransJabodetabek di dalam bus, Rabu (27/042016).

Terbiasa menggunakan APTB jurusan Bekasi Timur-Bundaran HI dengan biaya Rp 10.000 setiap hari, Sella mengaku hari ini adalah pertama kalinya dia menjajal bus Transjabodetabek. Sella dan penumpang lain yang berada di kawasan Bekasi Timur hanya menunggu kedatangan bus di pintu Tol Bekasi Timur arah Jakarta sekitar 10-15 menit.

TransJabodetabek dari Bekasi


Antusiasme masyarakat juga terlihat dari penuhnya penumpang di bus-bus TransJabodetabek. Selain murah, kenyamanan menjadi tolak ukur penumpang memilih TransJabodetabek. Sebanyak 40 bangku yang disediakan penuh diduduki dan ada 14 orang yang berdiri sehingga tidak membuat sesak.

Seperti diketahui selama masa uji coba hingga awal Mei nanti PT Transjakarta menargetkan mampu melayani sebanyak 25 ribu penumpang dari enam rute Bekasi perharinya. Keenam rute bus baru itu adalah Bekasi MM (Bekasi Barat)-Bundaran HI, Bekasi MM (Bekasi Barat)-Tanjung Priok dan Bekasi Timur-Grogol.

Berikut adalah halte yabg dilewati rute Transjabodetabek Bekasi:

1. Bekasi MM - Bundaran HI
-Jalan yang dilalui :
Jalan Jendral Ahmad Yani Bekasi – Mal Mega Bekasi – Mal Metropolitan – Jalan Akses Jalan Tol Jakarta Cikampek – Pintu Tol Bekasi Barat – Jalan Tol Cikampek – Tol Jatibening –Keluar tol Halim.
-Halte yang disinggahi :
Halte Tol Barat 1- Halte Tol Barat 2 - Halte Transjakarta Cawang Ciliwung sampai dengan Halte Transjakarta Tegal Parang - Halte Transjakarta Jamsostek sampai dengan Halte Transjakarta Semanggi - Halte Transjakarta Benhil sampai dengan Halte Transjakarta Tosari.

2. Bundaran HI - Bekasi MM
- Jalan yang dilalui :
Bundaran HI - Sudirman - Gatot Subroto - MT. Haryono - Tol Halim - Tol Bekasi Barat.
- Halte yang disinggahi :
Halte St. Sudirman - Halte Cheese Plaza - Halte Karet - Halte Semanggi - Halte Graha Unilever – Halte Kartika Candra - Halte Transjakarta Gatot Subroto LIPI sampai dengan Halte Transjakarta BNN - Halte Tol Barat 1.

3. Bekasi MM - Tanjung Priok
- Jalan yang dilalui :
Jalan Jendral Ahmad Yani Bekasi – Mal Mega Bekasi – Mal Metropolitan – Jalan Akses Jalan Tol Jakarta Cikampek – Pintu Tol Bekasi Barat – Jalan Tol Cikampek – Tol Jatibening – Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono M.Sc (Bypass) – Keluar tol Pisangan/Jatinegara- Jalan Laksamana Yos Sudarso - Permai Koja- Jalan Enggano – Stasiun Tanjung Priok – Terminal Tanjung Priok.
- Halte yang disinggahi :
Halte Tol Barat 1- Halte Tol Barat 2 - Halte Transjakarta Flyover Jatinegara Sampai Dengan Halte Transjakarta Koja - Halte Transjakarta Enggano Sampai Dengan Halte Transjakarta Tanjung Priok.

4. Tanjung Priok - Bekasi MM
- Jalan yang dilalui :
Terminal Tanjung Priok - Stasiun Tanjung Priok - Halte Enggano - Permai Koja - Jalan Laksamana Yos Sudarso - DI Panjaitan - Tol Halim - Tol Jatibening - Jalan Tol Cikampek - Pintu Tol Bekasi Barat - Jalan Akses Jalan Tol Jakarta Cikampek -Mal Metropolitan - Mal Mega Bekasi - Jalan Jendral Ahmad Yani Bekasi.
Halte yang disinggahi :
Halte Transjakarta Tanjung Priok - Halte Port Medical Center - Halte Sudin Jakarta Utara - Halte Bus Sekolah - Halte Gotong Royong - Halte Transjakarta Sunter Kelapa Gading ampai Dengan Halte Transjakarta Penas Kalimalang - Halte Cawang UKI - Halte Tol Barat 1.

5. Bekasi Timur - Grogol
- Jalan yang dilalui :
Terminal Bekasi Timur - Jalan Akses Jalan Tol Jakarta Cikampek - Jalan Tol Jakarta - Tol Jatibening - Keluar tol Halim - Halte Busway Cawang Ciliwung - Jl.MT.Haryono-Gatot Subroto - S.Parman - Grogol 2.
- Halte yang disinggahi :
Halte Transjakarta Cawang Ciliwung Sampai Dengan Halte Transjakarta Grogol 2.

6. Grogol - Bekasi Timur
- Jalan yang dilalui :
Grogol 2 - Gatot Subroto - Jl.MT.Haryono - Halte Busway BNN - Tol Cikampek - Tol Jatibening - Tol Bekasi Timur - Cut Mutiah - Terminal Bekasi Timur .
- Halte yang disinggahi :
Halte Transjakarta Grogol 2 Sampai Dengan Halte Transjakarta BNN - Halte Tol Jatibening – Terminal Bekasi Timur. detik.com


0 komentar

Setelah Bekasi & Depok, Tangerang dan Bogor rute baru Transjabodetabek




Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan selain pembukaan enam rute Bekasi dan Depok, pihaknya juga akan segera membuka rute baru yang melayani perjalanan Tangerang dan Bogor.

"Tunggu saja nanti akan ada kejutan untuk warga Tangerang. Tapi masih sedang kami persiapan," kata Budi dalam pemaparan review uji coba enam rute baru di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Senin (25/4/2016).

Budi menuturkan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pemerintah daerah setempat, mengenai rencana penyediaan rute baru dari dan menuju Tangerang.

"Kita nanti koordinasikan sama pengembang daerah, seperti kawasan pemukiman untuk menyediakan fasilitasnya. Seperti di Serpong kan banyak pemukimannya," sambung Budi.

Sedangkan untuk rute Bogor, Budi mengaku masih mempelajari rute dan perhitungan tarifnya. "Soalnya rute ke Bogor cukup jauh," kata dia. Pihaknya masih menghitung apakah tarif Rp 3.500 cukup atau harus menaikkan tarif, "Misalnya jika dinaikkan bisa disubsidi oleh pemda."

Sebagaimana diketahui, Keenam rute bus baru itu adalah Bekasi MM-Bundaran HI, Bekasi MM-Tanjung Priok, Bekasi Timur-Grogol, Lebak Bulus-Kota, TU Gas JIEP-Lebak Bulus dan Manggarai-Universitas Indonesia (UI). Budi mengatakan, pihaknya menyiapkan 5 unit bus single terlebih dulu untuk setiap rute.detik.com


0 komentar

Pemberdayaan Desa Wisata

VIVA.co.id – Tahun ini pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata RI mengucurkan dana untuk sektor pariwisata hingga Rp5 triliun. Target wisatawan mancanegara pun ditingkatkan menjadi 12 juta dan wisatawan lokal 260 juta.

Desa wisata menjadi salah satu program yang diyakini mampu memikat dan mendongkrak jumlah wisatawan. Program desa wisata sebenarnya sudah digalakkan sejak tahun 2009 melalui program PNPM Mandiri Pariwisata dan dibantu dengan dana Bansos. Kala itu, program desa wisata fokus pada pengembangan dan pengelolaan potensi yang ada di desa-desa.

Asisten Deputi Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenpar Oneng Setya Harini mengatakan, saat ini program desa wisata lebih fokus terhadap pemberdayaan masyarakat desa itu sendiri. Meski begitu, ia mengatakan bahwa pemerintah kini tetap mengembangkan konsep desa wisata.

Lebih lanjut, ia mengatakan, konsep desa wisata adalah community based tourism atau pariwisata berbasis komunitas, di mana masyarakat sebagai pemilik sekaligus pengelolanya. Peran pemerintah sendiri lebih kepada sisi pemberdayaan masyarakat. "Kalau misalnya ada satu desa yang dikelola oleh investor, saya bilang itu bukan desa wisata. Itu wisata pedesaan. Kalau desa wisata itu ya memang dikelola oleh masyarakat," ujar Oneng

0 komentar

Berani buang sampah sembarangan..? Siapkan 500 rb

Merdeka.com - Demi menekan timbulnya tempat pembuangan sampah liar di Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, warga di sana sepakat mendenda pembuang sampah liar hingga Rp 500 ribu.

"Sudah ada tiga warga terkena denda dari total delapan yang tertangkap. Lima lainnya hanya diberikan peringatan. Total uang denda yang terkumpul Rp 1,5 juta," kata ketua RT 01 RW 1, Kelurahan Mustikajaya, Sutarji, Jumat (15/4). Adapun, tiga warga yang terkena denda itu, antara lain, Torikin, Rosikin dan Muhamad Rokhim.

Menurut Sutarji, denda tersebut diterapkan karena saking kesalnya warga dengan tumpukan sampah di lahan kosong seluas 1.000 meter persegi di lingkungan warga. "Sudah diberitahu, jangan buang sampah sembarangan. Kami juga sudah memasang plang 'dilarang membuang sampah di sini'. Tapi, tetap saja pagi hari banyak sampah menumpuk," kata Sutarji.

Menurut dia, dampak yang ditimbulkan dengan adanya sampah liar tersebut bau tak sedap. Selain itu, akibat banyaknya sampah warga di sana rentan diserang penyakit seperti gatal-gatal, dan inspeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Karena itu, warga bersepakat menyanggong pembuang sampah di titik tersebut.

Selain menangkap, warga juga bersepakat mendenda pembuang sampah itu sebesar Rp 500 ribu untuk memberikan efek jera. "Ternyata sampah dibuang sekitar pukul 04.00 WIB. Pelaku membuah satu karung sampah," ujar Sutarji. Oleh warga, si pembuang sampah liar tersebut segera ditangkap, namun sempat berupaya melarikan diri menggunakan sepeda motor. Beruntung, warga sigap lalu melakukan pengejaran hingga tertangkap. "KTP kami sita, kemudian pelaku pembuang sampah diminta mengambil KTP-nya di kantor kelurahan.

Sementara itu, uang denda yang dihasilkan tersebut akan dibuat kegiatan sosial di lingkungan warga," katanya. Lurah Mustikajaya Iman mendukung upaya warganya dalam menekan jumlah tempat pembuangan sampah liar. Sebab, langkah tersebut untuk memberikan efek jera terhadap para pembuang sampah liar. "Sejauh ini baru di RT 1 warga yang menerapkan kebijakan itu, dan kami mendukung asal warga sudah sepakat," katanya.

Jika mengaku pada Peraturan Daerah (Perda) seharusnya dikenakan denda maksimal Rp 50 juta atau kurungan 3 bulan. Namun, pihaknya sepakat menjatuhkan denda sebesar Rp500 ribu. "Tindakan tegas ini untuk menjaga wilayah Kelurahan Mustikajaya dari pembuang sampah sembarangan agar tetap bersih dan nyaman bagi masyarakat," ujarnya.

0 komentar

Hindari Macet, dgn Google Maps ?!

Jalanan macet seperti yang terjadi sehari-hari di Jakarta, harus pintar disiasati. Salah satu caranya, bisa dengan memanfaatkan Google Maps.

Selama ini, cukup banyak orang menggunakan Google Maps untuk memantau kemacetan di jalan. Dengan update terbarunya, Google Maps membantu menghindari macet lebih awal. "Tak ada yang suka terjebak macet, jadi kami berharap fitur terbaru ini akan membantu Anda sampai ke tujuan dengan lebih cepat dan bebas hambatan," kata Product Manager Google Maps Nikhil Vaishnavi, melalui keterangannya, Kamis (14/4/2016).

Tambahan fitur tersebut memungkinkan Google Maps mengidentifikasi sumber kemacetan dengan lebih detail. Jadi, ketika pengguna sedang berkendara dan Google Maps mendeteksi kemacetan yang akan dilalui, muncul notifikasi di bagian bawah layar ponsel. Notifikasi ini akan memberikan informasi rute alternatif, lengkap dengan penjelasan mengapa rute tersebut direkomendasikan.

Dengan demikian, pengguna tak perlu melewati jalur macet tersebut. Fitur baru ini akan muncul secara otomatis setelah pengguna masuk ke mode navigasi di ponsel Android maupun iOS. Jika belum muncul, ada baiknya mengupdate aplikasi Google Maps di perangkat. detik.com

0 komentar

Mudik Asyik Lewat Tol Trans Jawa

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan perumahan Rakyat (PUPR) lewat Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menargetkan sejumlah ruas jalan tol di jaringan Tol Trans Jawa bisa dimanfaatkan saat musim mudik lebaran tahun 2016.

Kepala BPJT Herry Trisaputra Zuna menjelaskan, hal ini dimungkinkan karena sejumlah ruas jalan tol di Jaringan Jalan Tol Trans Jawa yang mengubungkan Merak hingga Surabaya ini banyak yang mulai menunjukkan penyelesaian meskipun belum 100%.

Ingin mudik Lebaran lewat jalan tol? Begini rutenya: Pemudik dari Jakarta bisa masuk ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek terus sampai ke Jalan Tol Cikopo-Palimanan. Pemudik dapat melanjutkan perjalanan melalui Jalan Tol Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan, dan Pejagan-Pemalang. Saat ini, ruas tol Pejagan-Pemalang ditargetkan sudah beroperasi sampai Brebes Timur. "Brebes Timur itu kita tinggal bangun gardu pembayaran saja.

Jadi dari Jakarta, dari Merak lah, sampai Brebes Timur, itu sudah menyabung tol," ujar Herry kepada detikFinance, Rabu (13/4/2016). Selepas Brebes Timur, pemudik bakal menemukan jalan tol lagi di Semarang.

Saat ini Tol Semarang-Solo telah beroperasi Seksi I sepanjang 16,3 km dari Tembalang-Ungaran dan seksi II sepanjang 11,3 km dari Ungaran-Bawen.

Pembangunan konstruksi tengah difokuskan pada seksi III sepanjang 18,2 km dari Bawen ke Salatiga. Dengan demikian, saat lebaran nanti diharapkan pemudik dapat melintas dari mulai Semarang-Salatiga. "Targetnya sampai Salatiga, H-7 lebaran 2016 ini sudah bisa dilewati," ujar Herry.

Berikutnya adalah Jalan Tol Solo-Ngawi-Kertosono. Pada ruas ini, jalur yang bisa dilintasi saat Lebaran nanti masuk dari mulai Sragen-Karang Anyar lalu menerus Karang Anyar-Kertosono.

Bagi pemudik yang ingin melanjutkan perjalan ke Mojokerto, dapat menyambung perjalanan ke Tol Mojokerto-Kertosono.

Sejak Oktober 2014, seksi I jalan tol ini dari Bandar Kedungmulyo-Jombang sepanjang 14,7 km telah beroperasi. Dari tol tersebut, pemudik dapat memanfaatkan lagi Jalur Tol yakni Seksi IV Jalan Tol Surabaya-Mojokerto dengan rute Krian-Mojokerto.

Selain seksi IV yang beroperasi akhir pekan lalu, sebelumnya juga telah beroperasi seksi IA dengan rute Waru-Sepanjang sepanjang 2,3 km sejak Agustus 2011 silam sehingga pekerjaan masih menyisakan seksi IB dengan rute Sepanjang-WRR sepanjang 4,3 km, pembebasan lahannya sudah 94,91% dan konstruksi mencapai 62,85%. "Yang belum operasi tapi sudah terbangun, akan kita fungsionalkan. Sehingga bisa dilewati meskipun belum sempurna," pungkas Herry. detik.com

0 komentar
 
Support : Copyright © 2011. - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger